Merangkum Artikel

 ARTIKEL1

Dunia saat ini menghadapi gejala Perubahan iklim yang semakin parah ditandai dengan naiknya Suhu bumi.

Perubahan iklim adalah Perubahan jangka Panjang dalam Pola Fenomena alam mulai dari İklim lokal, regional, hingga global. Penyebab Perubahan iklim Juga tak lepas dari berbagai aktivitas manusia yang berlebihan.

Selain berdampak terhadap lingkungan, Perubahan iklim juga berdampak langsung terhadap kesehatan manusia. dilansir dari Fortune berikut 5 contoh dampak perubahan iklim terhadap kesehatan manusia.

1. penyakit Jantung.

berbagai Penelitian telah menyimpulkan kondisi Panas ekstrem memiliki kaitan dengan serangan jantung, Stroke dan Penyakit Kardiovaskular lainnya.

2. penyakit menular

Perubahan iklim membuat pola cuaca berubah. musim bisa datang lebih cepat / lebih lambat. Situasi ini meningkatkan risiko penyakit menular Sebanyak 58%. Contohnya henta virus, adenovirus, ensefalitis, hingga covid 19.

3.dinensia

Perubahan iklim membuat kebakaran hutan menjadi lebih sering dan parah. Kebakaran melepaskan partikel-partikel halus yang mencemari udara. Partikel-partikel halus

ini bila masuk ke paru-paru berdampak buruk dalam jangka panjang. materi Partikular dari kebakaran hutan rupanya memiliki kaitan dengan lebih tinggi terkena dinensia.

4.Penyakit ginjal kronis.

bagi mereka yang bekerja diluar ruangan,panas dan kelembapan Yang tinggi dapat berdampak buruk pada ginjal,heat stres,merupakan Faktor risiko utama berkembangnya penyakit ginjal kronis.

5.penyakit Pernapasan

meningkatnya suhu juga berpengaruh terhadap naiknya polusi udara,Saat ini 99% populasi global menghirup udara yang melebihi batas populasi yg ditetapkan oleh WHO.penyakit-penyakit parnapasan ini bertanggung jawab atas 6.4 juta kematian setiap tahunnya.

ARTIKEL2

Indonesia serukan perlunya kerja sama Internasional dalam melawan ancaman perubahan iklim. laporan terbaru WALHI memprediksi emisi karbon Indonesia akan meningkat signifikan ditahun 2045. Direktur Jendral pangendalian perubahan iklim Kementrian KLHK Ruandha agung sugardiman menyerukan agar semua Pihak bekerja sama melawan ancaman perubahan iklim yang semakin nyata untuk mendorong terwujudnya tujuan Perjanjian iklim Paris 2015 yakni pembatasan Kenalkan Sunu global di rentang 1,5 -2°C. seiring dengan bertambahnya produksi, emisi gas rumah Kaca menjadi bukti nyata dari perubahan iklim, tutur ruandha dalam Konfrensi internasional APIK Indonesa Selasa (29/09) ruandha menjelaskan, krisis aktual saat ini mempersulit negara-negara di dunia untuk Melawan ancaman perubahan Iklim dan akibatnya Perekonomian global melemah hingga 20%.

perubahan iklim dan pandemi covid 19 memiliki persamaan bahwa kerusakan paran dapat di atasi jika Masyarakat berkomitmen untuk mengambil tindakan tegas dalam menghadapi ancaman yang bersifat tak kasat mata.

Jika ancaman ini telah segera diatasi akan berdampak kepada ketersediaan dan keamanan pasokan pangan serta pesehatan penduduk dunia.

Perubahan iklim Memerlukan solusi yang dikoordinasikan ditingkat internasional.